PORTALREPUBLIK.COM - Menjadi orang tua baru adalah pengalaman yang sungguh menantang. Bukan hanya bayi, ayah dan ibu juga harus beradaptasi dengan keadaan. Minimnya pengetahuan akan membuat ayah atau ibu cemas dalam merawat bayi. Hal itu wajar karena teori-teori merawat dan mengasuh bayi yang dipelajari, mungkin saja akan sangat berbeda dengan kondisi nyata.
Merawat bayi bukanlah hal yang mudah, sebab banyak di lingkungan kita yang masih mempercayai mitos turun menurun dalam merawat bayi. Sebagian ada yang memang dianjurkan oleh tenaga kesehatan, namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan hal yang dulunya disarankan menjadi tidak lagi direkomendasikan.
Ayah dan ibu mumgkin akan bingung, apalagi jika ada campur tangan nenek dan kakek dalam merawat bayi. Sebagai informasi, berikut ini adalah pantangan bayi yang baru lahir yang harus diketahui ayah dan ibu:
- Memberikan makanan padat sebelum waktunya
Bayi 0-6 bulan hanya boleh diberikan Air Susu Ibu (ASI) saja. ASI dapat memenuhi semua kebutuhan nutrisi bayi baru lahir tanpa tambahan cairan atau makanan apapun. Dalam masa perawatan bayi, mungkin saja bayi akan sering rewel, namun hal itu bukan berarti ayah atau ibu boleh memberikan cairan atau makanan tambahan. Banyak kasus bayi meninggal karena diberi pisang beberapa jam setelah kelahiran. Hal ini sangat tidak patut dilakukan sebab makanan tambahan tidak dibutuhkan oleh tubuh bayi dan akan mendatangkan banyak risiko kesehatan.
- Memberikan air putih
Bayi baru lahir tidak membutuhkan cairan selain ASI. Jika ayah dan ibu merasa bayi masih rewel setelah disusukan, ayah atau ibu hanya perlu menenangkan dengan cara menggenong dan mengayun lembut. Memberikan air putih tidak menghidrasi tubuh bayi malah akan membuat pencernaan bayi terganggu dan menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
- Mengayun bayi terlalu keras
Ayah dan ibu mungkin akan terlalu gemas pada bayi. Tak jarang gerakan mengayun yang tidak terkontrol justru dapat mencederai anggota tubuh bayi. Lebih mengerikan lagi, mengayun terlalu keras dapat mengakibatkan cedera otak serius atau bahkan kematian bayi. Bayi baru lahir belum memiliki otot leher yang kuat, selain itu sistem saraf nya juga belum berkembang dengan baik, sehingga penting untuk menangani bayi dengan lembut.
Baca Juga: Manfaat Tummy Time Pada Bayi Newborn
- Meninggalkan bayi tidur sendirian
Bayi baru lahir butuh pengawasan ekstra dari orang tuanya. Pada masa-masa awal kehidupannya, bayi perlu membangun kelekatan dengan orang tua atau pengasuhnya. Sehingga, membiarkan bayi tidur sendirian bukanlah hal yang baik karena dapat membahayakan bayi seperti terjadinya cedera serius jika mereka jatuh atau tergelincir.
- Terlalu banyak paparan sinar matahari
Sinar matahari memang dibutuhkan bagi tubuh bayi untuk membantu penyerapan Vit D yang bagus untuk pertumbuhan tulang dan kesehatan tubuhnya. Namun paparan sinar matahari yang terlalu lama akan membuat kulit bayi terbakar dan sensitif. Kulit bayi akan menjadi iritasi, kemerahan, bahkan dapat menyebabkan kanker kulit dikemudian hari. Oleh sebab itu, ayah atau ibu mungkin dapat berkonsultasi dengan dokter perihal kapan waktu yang tepat, dan durasi ideal untuk berjemur. Selain itu, saat berjemur ayah dan ibu bisa memakaikan tabir surya dan kacamata agar mata dan kulit bayi terlindungi dari bahaya paparan sinar matahari yang terlalu banyak.
