PORTALREPUBLIK.COM - Kurang dari sebulan lagi kita akan memasuki bulan suci Ramadhan, yang artinya selama sebulan penuh kita akan menjalani ibadah puasa.
Bagi ayah dan ibu yang anaknya sudah mulai berpuasa Ramadhan, tentu saja ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Mulai dari persiapan fisik, persiapan mental, sampai dengan bagaimana ayah dan ibu mempersiapkan menu selama sebulan penuh untum anak menjalankan ibadah puasa.
Berbuka puasa adalah saat yang dinanti-nanti, terutama oleh anak yang sedang dalam proses belajar menyempurnakan ibadah puasa mereka.
Tapi, ayah dan ibu wajib memperhatikan menu buka puasa anak, agar aktifitas berbuka tidak malah mendatangkan sakit bagi tubuh anak.
Salah satunya dengan memperhatikan menu yang dikonsumsi anak saat berbuka puasa, dalam hal ini ayah dan ibu harus mewaspadai menu berbasis gorengan.
Perlu ayah dan ibu ketahui, makanan yang digoreng tak direkomendasikan untuk berbuka puasa karena mengandung lemak.
Juga kebanyakan gorengan menggunakan minyak yang terhidrogenasi sebagian, sehingga memproduksi lemak trans, yang dikenal sebagai lemak tak sehat.
Anak juga tidak membutuhkan lemak saat berbuka puasa, sebab makanan mengandung lemak akan lebih lama dicerna oleh tubuh.
Salah satu efeknya adalah anak yang makan gorengan akan sedikit makan besar di waktu berbuka karena sudah terlanjur kenyang.
Padahal anak sangat membutuhkan makanan kaya nutrisi di waktu berbuka.
Daripada mengonsumsi gorengan, anak sebaiknya dibiasakan minum air putih saat berbuka puasa.
Kebutuhan cairan yang tercukupi akan mencegah dehidrasi setelah seharian menahan haus.
Kebutuhan cairan bagi anak
